*Oleh: Aprilia

______________________________________________________________________________

Di suatu hari turunlah hujan yang sangat deras, dan ada Seorang guru yang rela pergi ke sekolahannya walaupun semua bajunya basah kuyup, dan itu semua hanya demi murid dan demi menjalankan amanahnya sebagai seorang guru.

Guru, Betapa susah payahnya engkau mendidik Kami Sehingga enqkau tidak memikirkan nasibmu Sendiri.  Enqkau mendidik kami dengan penuh kasih sayang, baik, dan engkau pula mendidik kami dari bodoh sampai pintar.

Ketika enqkan mengajar dan menjelaskan pelajaran kami dengan susah payah, sedangkan Kami hanya pura-pura paham dengan apa kau ajarkan.

Guru, aku sangat mengagumi perjuangan mu sebagaimana engkau rela banting tulang hanya demi kami, demi meluruskan niat dan demi cita-cita kami tercapai.

Wahai Guru, aku malu ketika aku mengingat keserakahan-keserakahanku padamu, yang selalu berkhianat padamu, dan tidak pernah nuruti perintahmu.

Guru, aku hanya bisa berucap terima kasih kepada engkau, Karna engkau telah menjunjung kami dengan tinggi yang selalu Memberi Kami Semangat, tuk raih cita-cita kami.

Terima kasih wahai Guru, karena engkau telah menjadi Panulan hidupku.

________________________________________________________________________________________________________

Siswi Kelas XB MA Miftahul Ulum Al-Azizah